10 Orang Ini Kini Jadi Buronan FBI
Karena Kasus Cybercrime, 2016
[ HT# 052 ]
Teknologi digital, utamanya dunia maya kian hari kian
tak lepas dari kehidupan manusia, mungkin bisa menggantikan posisi 'pangan' menjadi di nomor dua setelah kebutuhan online terpenuhi. Wow, sampe segitunya! Gimana enggak, bangun tidur sekarang yang di cari hape, bukannya sarapan atau ngeteh dulu, ane yakin sebagian besar begitu. Saking tergantungnya umat manusia terhadap kebutuhan online jadi membuka celah kejahatan baru, yup memang kejahatan bisa kapan dan dimana saja, di dunia mayapun kejahatan juga ada, dan kini malah semakin menjadi ancaman serius sampai-sampai agen sekelas FBI menerbitkan list buronan yang sampai saat ini masih mereka buru.
APA ITU CYBERCRIME?
Maap penjelasannya ane buat agak panjang biar ente jangan sampai jadi korban berikutnya.
Kejahatan dunia maya (Inggris: cybercrime) adalah istilah yang mengacu kepada aktivitas kejahatan dengan komputer atau jaringan komputer menjadi alat, sasaran atau tempat terjadinya kejahatan. Termasuk ke dalam kejahatan dunia maya antara lain adalah penipuan lelang secara online, pemalsuan cek, penipuan kartu kredit/carding, confidence fraud, penipuan identitas, pornografi anak, dll.
Walaupun kejahatan dunia maya atau cybercrime umumnya mengacu kepada aktivitas kejahatan dengan komputer atau jaringan komputer sebagai unsur utamanya, istilah ini juga digunakan untuk kegiatan kejahatan tradisional di mana komputer atau jaringan komputer digunakan untuk mempermudah atau memungkinkan kejahatan itu terjadi.
Contoh kejahatan dunia maya di mana komputer sebagai alat adalah spamming dan kejahatan terhadap hak cipta dan kekayaan intelektual. Contoh kejahatan dunia maya di mana komputer sebagai sasarannya adalah akses ilegal (mengelabui kontrol akses), malware dan serangan DoS. Contoh kejahatan dunia maya di mana komputer sebagai tempatnya adalah penipuan identitas. Sedangkan contoh kejahatan tradisional dengan komputer sebagai alatnya adalah pornografi anak dan judi online. Beberapa situs-situs penipuan berkedok judi online termasuk dalam sebuah situs yang merupakan situs kejahatan di dunia maya yang sedang dipantau oleh pihak kepolisian dengan pelanggaran pasal 303 KUHP tentang perjudian dan pasal 378 KUHP tentang penipuan berkedok permainan online dengan cara memaksa pemilik website tersebut untuk menutup website melalui metode DDOS website yang bersangkutan. Begitupun penipuan identitas di game online. Dengan hanya mengisi alamat identitas palsu, game online tersebut bingung dengan alamat identitas palsu. Jika hal tersebut terus terus terjadi, maka game online tersebut akan rugi/bangkrut.
JENIS JENIS PENIPU DUNIA MAYA SECARA UMUM
IKLAN JUAL BELI
Anda pasang iklan rumah misalnya, lalu ada orang yang mau kasih uang muka tanpa melihat rumah dulu. Anda diminta ke ATM lalu transfer ke mereka. Hal ini biasanya dilakukan oleh orang Indonesia.
ONLINE SHOP
Berbagai jenis penipuan online shop, menjual barang apa saja yang sedang trend. Mereka membuat page menarik dan menampilkan barang-barang idaman yang sangat menawan. Harganya murah meriah. Anda tentu saja tergiur ingin membeli. Lalu tranfer uang dan anda diperlihatkan foto bahwa barang siap dikirim, tetapi tak pernah sampai. Saat anda bertanya, si penipu alasan harus declare barang dan ada biaya. Percayalah puluhan juta habis uang anda, barang itu tak pernah ada. Jika anda mulai curiga, mereka akan putuskan semua kontak.
HADIAH
Anda dinyatakan dapat hadiah dari Sido Muncul, Telkomsel, dll dengan menggunakan website gratisan
yang serupa atau mirip dengan website asli. Pada akhirnya anda diminta mengirim uang administrasi.
BISNIS
Diajak berbisnis dan kita diminta menanamkan modal, bukannya untung yang ada buntung.
Jika pelaku orang Nigeria, biasanya mereka berpura-pura mau mengajak berbisnis tetapi sesungguhnya diajak membuat dolar palsu. Percayalah uang anda melayang ditukar dengan kertas.
UANG DALAM PAKET
Dicari calon korban yang lugu, percaya saja mau dititipkan uang dari Afganistan.
Padahal nantinya anda akan diminta untuk membayar asuransi, denda, tax tanpa ada habisnya. Kalau pakai logika tidak ada uang dimasukkan di dalam box lalu di kirim menggunakan pesawat. Percayalah ratusan juta melayang, paket uang itu tak pernah ada. Pelaku biasanya orang-orang Nigeria yang bekerja sama dengan orang lokal.
COMPUTER KENA VIRUS
Anda ditelepon orang yang mengaku dari Microsoft dan mengatakan komputer anda kena virus.
Lalu dipandu untuk melakukan ini itu akhirnya diminta bayar fee. Percayalah komputer anda tidak apa-apa. Pelaku menelepon dari India lewat Skype dan random call kemana-mana.
SCAMMER CINTA
Orang Indonesia banyak tertipu dengan cinta maya. Jika penipunya adalah wanita,
dia akan memakai foto wanita bertubuh seksi. Kalau pelaku adalah pria, dia akan memakai foto tampan. Foto-foto tersebut mereka curi dari internet. Scammer Nigeria biasanya memakai foto US Army, scammer Indonesia memakai foto polisi, tentara, pramugara, model, dll. Kata-kata yang mereka ucapkan sangat romantis, janji hadiah mewah, menikah, mutasi, dll. Percayalah tujuan mereka hanya satu yaitu menipu uang anda.
sumur
BERIKUT LIST BURONAN TERBARU FBI
Menurut sumber yang ane dapet di situs resminya FBI bebrapa kasus kejahatan di dunia maya (cybercrime) statistiknya terus naik, kian beragam pola penipuannya dan semakin mengkhawatirkan. Fakta baru mengejukan, berdasarkan data kolektif yang diterima FBI cukup mengejutkan. Milliaran dolah hilang setiap tahunnya karena kasus ini. Beberapa mengambil alih sistem, mengganggu sistem kerja, melumpuhkan instansi tertentu hingga rumah sakit, bank, dan 911 juga terkena dampaknya. Siapakah pelakunya, tentu saja mereka para cybercrime.
AGENDA UTAMA FBI DIVISI CYBERCRIME
Quote:Kasus-kasus yang ada kian mengkhawatirkan. Kontraterorisme jalur internet, kontra intelejen, dan kasus pidana menjadi agenda utama kami karena berpotensi mengganggu keamanan negara.
Buronan 1
IRANIAN DDoS ATTACKS
Dewan Juri Distrik Selatan, New York pada tanggal 21 Januari 2016 menjatuhkan dakwaan terhadap warga asal Iran karena keterlibatan mereka dalam konspirasi untuk melakukan kampanye terkoordinasi dari Distributed Denial of Service ("DDoS"), tindakkannya adalah serangan terhadap sektor keuangan Amerika Serikat dan perusahaan di Inggris sejak tahun 2011 sampai 2013. Mereka adalah seorang manajer atau karyawan dari ITSecTeam atau Mersad sebuah perusahaan komputer keamanan swasta yang berbasis di Iran yang mengatas namakan pemerintah Iran.
Buronan 2
Ahmed Al Agha
Ahmed Al Agha dicari karena keterlibatannya dalam Tentara Suriah Elektronik (SEA), sekelompok orang yang diduga melakukan hacking dalam mendukung Rezim Suriah. Dikatakan bahwa, antara September 2011 dan Januari 2014, Al Agha berkomitmen merencanakan puluhan serangan cyber terhadap lembaga Amerika Serikat pemerintah, organisasi media, dan organisasi swasta di bawah SEA.
HADIAH: $100,000
Buronan 3
Firas Dardar
Konspirasi untuk mendapatkan akses tidak sah ke dan Komputer yang mengakibatkan kerusakan. Konspirasi untuk menyampaikan informasi palsu berkaitan tentang teroris. Konspirasi terhadap Anggota Militer Amerika Serikat. Konspirasi tentang pencuria identitas, penipuan eprangkat digital, pencucian uang, penipuan, mengganggu/ melanggar peraturan penetapan yang dibuah Suriah, melakukan pemerasan, menyebarkan informasi palsu ke beberapa instansi.
HADIAH: $100,000
Buronan 4
Ahmad Fathi
Ahmad Fathi dicari karena keterlibatannya dalam konspirasi untuk melakukan kampanye terkoordinasi dari distributed denial of service ("DDoS") serangan terhadap sektor keuangan Amerika Serikat dan perusahaan lain Amerika Serikat dari tahun 2011 sampai 2013. Fathi adalah direktur dan pemilik ITSecTeam, juga dikenal sebagai Amnpardazesh Kharazmi, sebuah perusahaan Teknologi Informasi Iran. Dia diduga menyusupkan script jahat melalui kerja karyawannya. Pada tanggal 21 Januari, 2016, dewan juri di Pengadilan Distrik Amerika Serikat, Distrik Selatan New York, menshakan dakwannya terhadap Ahmad Fathi.
Buronan 5
Sina Keissar
Sina Keissar dicari karena diduga terlibat dalam konspirasi untuk melakukan kampanye terkoordinasi distributed denial of service ( "DDoS") serangan terhadap sektor keuangan Amerika Serikat dan perusahaan lain Amerika Serikat dari tahun 2011 sampai 2013. Keissar adalah seorang karyawan dari Mersad, sebuah perusahaan keamanan komputer swasta yang berbasis di Iran. Di duga melakukan proyek serangan komputer atas nama Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC). Mersad diduga melakukan akses botnet komputer yang berbasiskan di Amerika Serikat untuk mencari informasi industri keuangan Amerika. Keissar juga diduga melakukan pengujian awal dari botnet yang sama sebelum digunakan dalam serangan DDoSnya. Pada tanggal 21 Januari, 2016, dewan juri di Pengadilan Distrik Amerika Serikat, Distrik Selatan New York, menshakan dakwannya terhadap Sina Keissar.
Buronan 6
Omid Ghaffarinia
Omid Ghaffarinia dicari karena keterlibatannya dalam konspirasi untuk melakukan kampanye terkoordinasi dari distributed denial of service ("DDoS") serangan terhadap sektor keuangan Amerika Serikat dan perusahaan lain Amerika Serikat dari tahun 2012 sampai 2013. Ghaffarinia adalah co-pendiri Mersad, sebuah perusahaan keamanan komputer swasta yang melakukan pekerjaan atas nama Pemerintah Iran, dan mantan anggota berbasis Iran komputer kelompok dari Tim keamanan Ashiyane Digital dan Sun Army hacking. Dia diduga membuat malware untuk jarak jauh sistem komputer yang merupakan bagian dari botnet Mersad yang digunakan untuk melakukan serangan DDoS dan juga diduga menulis skrip serangan yang digunakan oleh botnet Kamikaze. Ghaffarinia telah mengaku memiliki ribuan data server komputer yang berbasis di Amerika Serikat, Inggris, dan Israel.
Buronan 7
Amin Shokohi
Amin Shokohi juga dicari karena keterlibatannya dalam konspirasi untuk melakukan kampanye terkoordinasi dari distributed denial of service ("DDoS") serangan terhadap sektor keuangan Amerika Serikat dan perusahaan lain Amerika Serikat dari tahun 2011 sampai 2013. Shokohi adalah seorang hacker komputer yang bekerja untuk ITSecTeam, sebuah perusahaan teknologi informasi Iran. Dia diduga membantu membangun botnet yang digunakan untuk mengarahkan serangan DDoS, dan skrip serangan tertulis dan menciptakan malware yang digunakan untuk terlibat dalam serangan.
Buronan 8
Mohammad Sadegh Ahmadzadegan
Mohammad Sadegh Ahmadzadegan adalah co-founder dari Mersad, sebuah perusahaan keamanan komputer swasta yang melakukan pekerjaan atas nama Pemerintah Iran, dan mantan anggota berbasis Iran komputer kelompok Tim keamanan Ashiyane Digital dan Sun Army hacking. Dia diduga berhasil melakukan botnet Mersad dan digunakan untuk serangan DDoS. Ahmadzadegan juga diduga terlibat dalam memberikan pelatihan kepada personil intelijen Iran. Selama serangan DDoS, Ahmadzadegan diduga mengakses dan mengeluarkan perintah ke botnet Kamikaze.
Buronan 9
Hamid Firoozi
Hamid Firoozi diduga diperoleh infrastruktur server komputer di Amerika Serikat dan di tempat lain yang kemudian digunakan oleh ITSecTeam, sebuah perusahaan teknologi informasi Iran, diduga juga mengkoordinasikan dan mengarahkan serangan DDoS. Firoozi juga dituntut atas dugaan keterlibatannya dalam penyusupan ke dalam Supervisory Control dan Data Acquisition (SCADA) sistem dari Bowman Street Dam di Rye, New York, pada akhir 2013.
Buronan 10
Nader Saedi
Nader Saedi adalah seorang ahli yang memproklamirkan diri dalam serangan DDoS yang diduga menulis script komputer yang Mersad gunakan untuk mengidentifikasi dan meretas server web yang rentan. Server ini kemudian digunakan sebagai bot dalam serangan botnet Kamikaze.
Nah gimana man-temans, gan and sista,
itulah 10 orang buronan FBI yang saat ini masih di cari, sebuah kejahatan modern yang menggunakan perangkat teknologi komputer. Ente punya pengalaman atau cerita greget gan? Sahre dimari dah, komentar tergreget bakal ane pajang di pekiwan. Salah dan kurang mohon koreksiannya. Disini ane cuma berbagi informasi aja. Terimakasih.
SALAM ISKRIM
guk
ide dan sotoshop by iskrim | sumur: sumur 1, sumur 2,
>> Rekomendasiin HT, gan <<
>> main ke koleksi HT iskrim dan thread lainnya
klik disini gan <<
Karena Kasus Cybercrime, 2016
[ HT# 052 ]
Teknologi digital, utamanya dunia maya kian hari kian
tak lepas dari kehidupan manusia, mungkin bisa menggantikan posisi 'pangan' menjadi di nomor dua setelah kebutuhan online terpenuhi. Wow, sampe segitunya! Gimana enggak, bangun tidur sekarang yang di cari hape, bukannya sarapan atau ngeteh dulu, ane yakin sebagian besar begitu. Saking tergantungnya umat manusia terhadap kebutuhan online jadi membuka celah kejahatan baru, yup memang kejahatan bisa kapan dan dimana saja, di dunia mayapun kejahatan juga ada, dan kini malah semakin menjadi ancaman serius sampai-sampai agen sekelas FBI menerbitkan list buronan yang sampai saat ini masih mereka buru.
APA ITU CYBERCRIME?
Maap penjelasannya ane buat agak panjang biar ente jangan sampai jadi korban berikutnya.
Kejahatan dunia maya (Inggris: cybercrime) adalah istilah yang mengacu kepada aktivitas kejahatan dengan komputer atau jaringan komputer menjadi alat, sasaran atau tempat terjadinya kejahatan. Termasuk ke dalam kejahatan dunia maya antara lain adalah penipuan lelang secara online, pemalsuan cek, penipuan kartu kredit/carding, confidence fraud, penipuan identitas, pornografi anak, dll.
Walaupun kejahatan dunia maya atau cybercrime umumnya mengacu kepada aktivitas kejahatan dengan komputer atau jaringan komputer sebagai unsur utamanya, istilah ini juga digunakan untuk kegiatan kejahatan tradisional di mana komputer atau jaringan komputer digunakan untuk mempermudah atau memungkinkan kejahatan itu terjadi.
Contoh kejahatan dunia maya di mana komputer sebagai alat adalah spamming dan kejahatan terhadap hak cipta dan kekayaan intelektual. Contoh kejahatan dunia maya di mana komputer sebagai sasarannya adalah akses ilegal (mengelabui kontrol akses), malware dan serangan DoS. Contoh kejahatan dunia maya di mana komputer sebagai tempatnya adalah penipuan identitas. Sedangkan contoh kejahatan tradisional dengan komputer sebagai alatnya adalah pornografi anak dan judi online. Beberapa situs-situs penipuan berkedok judi online termasuk dalam sebuah situs yang merupakan situs kejahatan di dunia maya yang sedang dipantau oleh pihak kepolisian dengan pelanggaran pasal 303 KUHP tentang perjudian dan pasal 378 KUHP tentang penipuan berkedok permainan online dengan cara memaksa pemilik website tersebut untuk menutup website melalui metode DDOS website yang bersangkutan. Begitupun penipuan identitas di game online. Dengan hanya mengisi alamat identitas palsu, game online tersebut bingung dengan alamat identitas palsu. Jika hal tersebut terus terus terjadi, maka game online tersebut akan rugi/bangkrut.
JENIS JENIS PENIPU DUNIA MAYA SECARA UMUM
IKLAN JUAL BELI
Anda pasang iklan rumah misalnya, lalu ada orang yang mau kasih uang muka tanpa melihat rumah dulu. Anda diminta ke ATM lalu transfer ke mereka. Hal ini biasanya dilakukan oleh orang Indonesia.
ONLINE SHOP
Berbagai jenis penipuan online shop, menjual barang apa saja yang sedang trend. Mereka membuat page menarik dan menampilkan barang-barang idaman yang sangat menawan. Harganya murah meriah. Anda tentu saja tergiur ingin membeli. Lalu tranfer uang dan anda diperlihatkan foto bahwa barang siap dikirim, tetapi tak pernah sampai. Saat anda bertanya, si penipu alasan harus declare barang dan ada biaya. Percayalah puluhan juta habis uang anda, barang itu tak pernah ada. Jika anda mulai curiga, mereka akan putuskan semua kontak.
HADIAH
Anda dinyatakan dapat hadiah dari Sido Muncul, Telkomsel, dll dengan menggunakan website gratisan
yang serupa atau mirip dengan website asli. Pada akhirnya anda diminta mengirim uang administrasi.
BISNIS
Diajak berbisnis dan kita diminta menanamkan modal, bukannya untung yang ada buntung.
Jika pelaku orang Nigeria, biasanya mereka berpura-pura mau mengajak berbisnis tetapi sesungguhnya diajak membuat dolar palsu. Percayalah uang anda melayang ditukar dengan kertas.
UANG DALAM PAKET
Dicari calon korban yang lugu, percaya saja mau dititipkan uang dari Afganistan.
Padahal nantinya anda akan diminta untuk membayar asuransi, denda, tax tanpa ada habisnya. Kalau pakai logika tidak ada uang dimasukkan di dalam box lalu di kirim menggunakan pesawat. Percayalah ratusan juta melayang, paket uang itu tak pernah ada. Pelaku biasanya orang-orang Nigeria yang bekerja sama dengan orang lokal.
COMPUTER KENA VIRUS
Anda ditelepon orang yang mengaku dari Microsoft dan mengatakan komputer anda kena virus.
Lalu dipandu untuk melakukan ini itu akhirnya diminta bayar fee. Percayalah komputer anda tidak apa-apa. Pelaku menelepon dari India lewat Skype dan random call kemana-mana.
SCAMMER CINTA
Orang Indonesia banyak tertipu dengan cinta maya. Jika penipunya adalah wanita,
dia akan memakai foto wanita bertubuh seksi. Kalau pelaku adalah pria, dia akan memakai foto tampan. Foto-foto tersebut mereka curi dari internet. Scammer Nigeria biasanya memakai foto US Army, scammer Indonesia memakai foto polisi, tentara, pramugara, model, dll. Kata-kata yang mereka ucapkan sangat romantis, janji hadiah mewah, menikah, mutasi, dll. Percayalah tujuan mereka hanya satu yaitu menipu uang anda.
sumur
BERIKUT LIST BURONAN TERBARU FBI
Menurut sumber yang ane dapet di situs resminya FBI bebrapa kasus kejahatan di dunia maya (cybercrime) statistiknya terus naik, kian beragam pola penipuannya dan semakin mengkhawatirkan. Fakta baru mengejukan, berdasarkan data kolektif yang diterima FBI cukup mengejutkan. Milliaran dolah hilang setiap tahunnya karena kasus ini. Beberapa mengambil alih sistem, mengganggu sistem kerja, melumpuhkan instansi tertentu hingga rumah sakit, bank, dan 911 juga terkena dampaknya. Siapakah pelakunya, tentu saja mereka para cybercrime.
AGENDA UTAMA FBI DIVISI CYBERCRIME
Quote:Kasus-kasus yang ada kian mengkhawatirkan. Kontraterorisme jalur internet, kontra intelejen, dan kasus pidana menjadi agenda utama kami karena berpotensi mengganggu keamanan negara.
Buronan 1
Spoiler for :
IRANIAN DDoS ATTACKS
Dewan Juri Distrik Selatan, New York pada tanggal 21 Januari 2016 menjatuhkan dakwaan terhadap warga asal Iran karena keterlibatan mereka dalam konspirasi untuk melakukan kampanye terkoordinasi dari Distributed Denial of Service ("DDoS"), tindakkannya adalah serangan terhadap sektor keuangan Amerika Serikat dan perusahaan di Inggris sejak tahun 2011 sampai 2013. Mereka adalah seorang manajer atau karyawan dari ITSecTeam atau Mersad sebuah perusahaan komputer keamanan swasta yang berbasis di Iran yang mengatas namakan pemerintah Iran.
Buronan 2
Spoiler for :
Ahmed Al Agha
Ahmed Al Agha dicari karena keterlibatannya dalam Tentara Suriah Elektronik (SEA), sekelompok orang yang diduga melakukan hacking dalam mendukung Rezim Suriah. Dikatakan bahwa, antara September 2011 dan Januari 2014, Al Agha berkomitmen merencanakan puluhan serangan cyber terhadap lembaga Amerika Serikat pemerintah, organisasi media, dan organisasi swasta di bawah SEA.
HADIAH: $100,000
Buronan 3
Spoiler for :
Firas Dardar
Konspirasi untuk mendapatkan akses tidak sah ke dan Komputer yang mengakibatkan kerusakan. Konspirasi untuk menyampaikan informasi palsu berkaitan tentang teroris. Konspirasi terhadap Anggota Militer Amerika Serikat. Konspirasi tentang pencuria identitas, penipuan eprangkat digital, pencucian uang, penipuan, mengganggu/ melanggar peraturan penetapan yang dibuah Suriah, melakukan pemerasan, menyebarkan informasi palsu ke beberapa instansi.
HADIAH: $100,000
Buronan 4
Spoiler for :
Ahmad Fathi
Ahmad Fathi dicari karena keterlibatannya dalam konspirasi untuk melakukan kampanye terkoordinasi dari distributed denial of service ("DDoS") serangan terhadap sektor keuangan Amerika Serikat dan perusahaan lain Amerika Serikat dari tahun 2011 sampai 2013. Fathi adalah direktur dan pemilik ITSecTeam, juga dikenal sebagai Amnpardazesh Kharazmi, sebuah perusahaan Teknologi Informasi Iran. Dia diduga menyusupkan script jahat melalui kerja karyawannya. Pada tanggal 21 Januari, 2016, dewan juri di Pengadilan Distrik Amerika Serikat, Distrik Selatan New York, menshakan dakwannya terhadap Ahmad Fathi.
Buronan 5
Spoiler for :
Sina Keissar
Sina Keissar dicari karena diduga terlibat dalam konspirasi untuk melakukan kampanye terkoordinasi distributed denial of service ( "DDoS") serangan terhadap sektor keuangan Amerika Serikat dan perusahaan lain Amerika Serikat dari tahun 2011 sampai 2013. Keissar adalah seorang karyawan dari Mersad, sebuah perusahaan keamanan komputer swasta yang berbasis di Iran. Di duga melakukan proyek serangan komputer atas nama Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC). Mersad diduga melakukan akses botnet komputer yang berbasiskan di Amerika Serikat untuk mencari informasi industri keuangan Amerika. Keissar juga diduga melakukan pengujian awal dari botnet yang sama sebelum digunakan dalam serangan DDoSnya. Pada tanggal 21 Januari, 2016, dewan juri di Pengadilan Distrik Amerika Serikat, Distrik Selatan New York, menshakan dakwannya terhadap Sina Keissar.
Buronan 6
Spoiler for :
Omid Ghaffarinia
Omid Ghaffarinia dicari karena keterlibatannya dalam konspirasi untuk melakukan kampanye terkoordinasi dari distributed denial of service ("DDoS") serangan terhadap sektor keuangan Amerika Serikat dan perusahaan lain Amerika Serikat dari tahun 2012 sampai 2013. Ghaffarinia adalah co-pendiri Mersad, sebuah perusahaan keamanan komputer swasta yang melakukan pekerjaan atas nama Pemerintah Iran, dan mantan anggota berbasis Iran komputer kelompok dari Tim keamanan Ashiyane Digital dan Sun Army hacking. Dia diduga membuat malware untuk jarak jauh sistem komputer yang merupakan bagian dari botnet Mersad yang digunakan untuk melakukan serangan DDoS dan juga diduga menulis skrip serangan yang digunakan oleh botnet Kamikaze. Ghaffarinia telah mengaku memiliki ribuan data server komputer yang berbasis di Amerika Serikat, Inggris, dan Israel.
Buronan 7
Spoiler for :
Amin Shokohi
Amin Shokohi juga dicari karena keterlibatannya dalam konspirasi untuk melakukan kampanye terkoordinasi dari distributed denial of service ("DDoS") serangan terhadap sektor keuangan Amerika Serikat dan perusahaan lain Amerika Serikat dari tahun 2011 sampai 2013. Shokohi adalah seorang hacker komputer yang bekerja untuk ITSecTeam, sebuah perusahaan teknologi informasi Iran. Dia diduga membantu membangun botnet yang digunakan untuk mengarahkan serangan DDoS, dan skrip serangan tertulis dan menciptakan malware yang digunakan untuk terlibat dalam serangan.
Buronan 8
Spoiler for :
Mohammad Sadegh Ahmadzadegan
Mohammad Sadegh Ahmadzadegan adalah co-founder dari Mersad, sebuah perusahaan keamanan komputer swasta yang melakukan pekerjaan atas nama Pemerintah Iran, dan mantan anggota berbasis Iran komputer kelompok Tim keamanan Ashiyane Digital dan Sun Army hacking. Dia diduga berhasil melakukan botnet Mersad dan digunakan untuk serangan DDoS. Ahmadzadegan juga diduga terlibat dalam memberikan pelatihan kepada personil intelijen Iran. Selama serangan DDoS, Ahmadzadegan diduga mengakses dan mengeluarkan perintah ke botnet Kamikaze.
Buronan 9
Spoiler for :
Hamid Firoozi
Hamid Firoozi diduga diperoleh infrastruktur server komputer di Amerika Serikat dan di tempat lain yang kemudian digunakan oleh ITSecTeam, sebuah perusahaan teknologi informasi Iran, diduga juga mengkoordinasikan dan mengarahkan serangan DDoS. Firoozi juga dituntut atas dugaan keterlibatannya dalam penyusupan ke dalam Supervisory Control dan Data Acquisition (SCADA) sistem dari Bowman Street Dam di Rye, New York, pada akhir 2013.
Buronan 10
Spoiler for :
Nader Saedi
Nader Saedi adalah seorang ahli yang memproklamirkan diri dalam serangan DDoS yang diduga menulis script komputer yang Mersad gunakan untuk mengidentifikasi dan meretas server web yang rentan. Server ini kemudian digunakan sebagai bot dalam serangan botnet Kamikaze.
Nah gimana man-temans, gan and sista,
itulah 10 orang buronan FBI yang saat ini masih di cari, sebuah kejahatan modern yang menggunakan perangkat teknologi komputer. Ente punya pengalaman atau cerita greget gan? Sahre dimari dah, komentar tergreget bakal ane pajang di pekiwan. Salah dan kurang mohon koreksiannya. Disini ane cuma berbagi informasi aja. Terimakasih.
SALAM ISKRIM
guk
ide dan sotoshop by iskrim | sumur: sumur 1, sumur 2,
>> Rekomendasiin HT, gan <<
>> main ke koleksi HT iskrim dan thread lainnya
klik disini gan <<
pertamax cuma untuk TS
keduax
hhmmmm
Pengetahuan yang disalah gunakan..
Wuih cybercrime, ane mah gaptek
bawah ane jadi buron gara2 di dumay nyamar jadi hode
menurut pengamatan ane, mereka semua pasti bisa menggunakan komputer
Quote:Original Posted By iskrim ?
keduax
Koq semuanya dri daerah timur tengah ya? Padahal aye yakin banyak jg yg dari negara barat.
keduax
Koq semuanya dri daerah timur tengah ya? Padahal aye yakin banyak jg yg dari negara barat.
Quote:Original Posted By .the.comment. ?
menurut pengamatan ane, mereka semua pasti bisa menggunakan komputer
ente sungguh mulia gan, terhura ane
menurut pengamatan ane, mereka semua pasti bisa menggunakan komputer
ente sungguh mulia gan, terhura ane
oo gitu yaa gans
Gak tenang tuh pasti jd buronan
Quote:Original Posted By kruingputih2 ?
Koq semuanya dri daerah timur tengah ya? Padahal aye yakin banyak jg yg dari negara barat.
karna yg barat pasti nuduh orang timur
Koq semuanya dri daerah timur tengah ya? Padahal aye yakin banyak jg yg dari negara barat.
karna yg barat pasti nuduh orang timur
oh gokil
banyak yang dari Iran ya
Quote:Original Posted By kang_jawir ?
karna yg barat pasti nuduh orang timur
Jadi kesimpulannya barat - timur sama aja banyak punya penjahat ciber
karna yg barat pasti nuduh orang timur
Jadi kesimpulannya barat - timur sama aja banyak punya penjahat ciber
Junker kaskus jadi buronan juga gak ntar yak?
hadiahnya sbesar kepala amrozi
wogh ijin nyimak gan
kalo Snowden kayaknya diburu CIA ya?
kalo Snowden kayaknya diburu CIA ya?
hadiahnya kurang gede
Via: Kaskus.co.id
0 comments:
Posting Komentar