Miris Gan! Soal Minat Baca, Indonesia Ternyata Peringkat Kedua Terbawah
Beberapa bulan kemarin, Central Connecticut State University, Amerika Serikat melakukan penelitian tentang minat baca negara-negara di dunia. Penelitian ini melihat dari populasi negara, budaya baca tiap-tiap negara, ketersediaan buku dan perpustakaan, sampai sekolah. Hasilnya, dari 61 negara yang diteliti, Indonesia menempati peringkat 60!
Penelitian ini juga ternyata bukan satu-satunya penelitian yang menyebutkan kalau masyarakat Indonesia masih malas membaca. Beberapa tahun lalu, UNESCO merilis index tingkat membaca orang Indonesia hanya 0,001. Artinya, dari 1000 penduduk Indonesia, hanya ada satu orang yang memiliki minat baca.
Penelitian lain juga udah mengungkap kalo rata-rata orang Indonesia membaca hanya satu buku pertahunnya di luar buku pelajaran. Dan angka ini udah pasti masih jauh di bawah negara-negara seperti Jepang yang baca bukunya getol banget gan bahkan sampe 10 buku atau Amerika Serikat yang membaca 10-15 buku pertahunnya. Sedangkan, rata-rata negara Asia Tenggara membaca 1-3 buku pertahunnya. Minat baca yang kurang ini bisa jadi kenapa Indonesia terlambat untuk berkembang dibandingkan dengan negara-negara lain. Miris kan? Makin lengkapnya agan bisa simak infografis berikut ini :
Quote:
Yang lebih memprihatinkan lagi, Indonesia ternyata bukan negara yang tertinggal masalah akses informasi dan media sosial. Pengguna media sosial dan smartphone di Indonesia terhitung cukup tinggi dibandingkan dengan negara-negara tetangga. Tapi, sayangnya penetrasi gadget canggih serta media sosial yang punya banyak informasi ga dimanfaatkan dengan baik.
Fungsi untuk membaca dan mencari informasi yang bisa dilakukan dengan smartphone kalah pamornya dengan fitur untuk ajang eksis di media sosial bagi kebanyakan orang Indonesia.
Gimana Solusinya Dong, Gan???
Setiap masalah pasti ada solusinya dong, begitu juga dengan cara untuk ningkatin minat baca masyarakat Indonesia yang rendah. Cara yang paling gampang adalah dengan memulainya dari diri sendiri. Coba agan semua berkaca pada diri sendiri, berapa banyak buku yang agan baca setiap tahunnya? Berapa sering Agan habiskan waktu untuk membaca setiap harinya? Jujur deh, pasti hasil survey tersebut nggak jauh dari kebiasaan Agan untuk baca. Ya kan?
Nah, untuk ningkatin kebiasaan membaca ga harus selalu dengan membaca buku koq gan. Lewat layar kecil yang ada digenggaman tangan, agan-agan juga bisa memulai kebiasaan untuk membaca dan menambah wawasan serta informasi. Kini, banyak aplikasi yang menyediakan informasi terbaru di smartphone agan-agan. Lewat aplikasi ini, Agan bisa meningkatkan kebiasaan baca dan yang pastinya nggak pernah ketinggalan informasi terbaru. Salah satu aplikasinya adalah Kurio, aplikasi yang ternyata buatan anak negeri ini selalu kasih informasi terbaru setiap waktu dari berbagai sumber informasi yang terpercaya. Dengan membaca Kurio, Agan-Agan semua dijamin ga bakalan pernah ketinggalan informasi penting dan bisa memulai kebiasaan untuk membaca.
Penasaran seperti apa aplikasinya? Langsung coba download aja sekarang gan, Gratis lho!
Beberapa bulan kemarin, Central Connecticut State University, Amerika Serikat melakukan penelitian tentang minat baca negara-negara di dunia. Penelitian ini melihat dari populasi negara, budaya baca tiap-tiap negara, ketersediaan buku dan perpustakaan, sampai sekolah. Hasilnya, dari 61 negara yang diteliti, Indonesia menempati peringkat 60!
Penelitian ini juga ternyata bukan satu-satunya penelitian yang menyebutkan kalau masyarakat Indonesia masih malas membaca. Beberapa tahun lalu, UNESCO merilis index tingkat membaca orang Indonesia hanya 0,001. Artinya, dari 1000 penduduk Indonesia, hanya ada satu orang yang memiliki minat baca.
Penelitian lain juga udah mengungkap kalo rata-rata orang Indonesia membaca hanya satu buku pertahunnya di luar buku pelajaran. Dan angka ini udah pasti masih jauh di bawah negara-negara seperti Jepang yang baca bukunya getol banget gan bahkan sampe 10 buku atau Amerika Serikat yang membaca 10-15 buku pertahunnya. Sedangkan, rata-rata negara Asia Tenggara membaca 1-3 buku pertahunnya. Minat baca yang kurang ini bisa jadi kenapa Indonesia terlambat untuk berkembang dibandingkan dengan negara-negara lain. Miris kan? Makin lengkapnya agan bisa simak infografis berikut ini :
Quote:
Yang lebih memprihatinkan lagi, Indonesia ternyata bukan negara yang tertinggal masalah akses informasi dan media sosial. Pengguna media sosial dan smartphone di Indonesia terhitung cukup tinggi dibandingkan dengan negara-negara tetangga. Tapi, sayangnya penetrasi gadget canggih serta media sosial yang punya banyak informasi ga dimanfaatkan dengan baik.
Fungsi untuk membaca dan mencari informasi yang bisa dilakukan dengan smartphone kalah pamornya dengan fitur untuk ajang eksis di media sosial bagi kebanyakan orang Indonesia.
Gimana Solusinya Dong, Gan???
Setiap masalah pasti ada solusinya dong, begitu juga dengan cara untuk ningkatin minat baca masyarakat Indonesia yang rendah. Cara yang paling gampang adalah dengan memulainya dari diri sendiri. Coba agan semua berkaca pada diri sendiri, berapa banyak buku yang agan baca setiap tahunnya? Berapa sering Agan habiskan waktu untuk membaca setiap harinya? Jujur deh, pasti hasil survey tersebut nggak jauh dari kebiasaan Agan untuk baca. Ya kan?
Nah, untuk ningkatin kebiasaan membaca ga harus selalu dengan membaca buku koq gan. Lewat layar kecil yang ada digenggaman tangan, agan-agan juga bisa memulai kebiasaan untuk membaca dan menambah wawasan serta informasi. Kini, banyak aplikasi yang menyediakan informasi terbaru di smartphone agan-agan. Lewat aplikasi ini, Agan bisa meningkatkan kebiasaan baca dan yang pastinya nggak pernah ketinggalan informasi terbaru. Salah satu aplikasinya adalah Kurio, aplikasi yang ternyata buatan anak negeri ini selalu kasih informasi terbaru setiap waktu dari berbagai sumber informasi yang terpercaya. Dengan membaca Kurio, Agan-Agan semua dijamin ga bakalan pernah ketinggalan informasi penting dan bisa memulai kebiasaan untuk membaca.
Penasaran seperti apa aplikasinya? Langsung coba download aja sekarang gan, Gratis lho!
"Komen dulu baru baca" ini slh satunya kali gan
padahal ane suka baca bbm dri doi
Iye gan membaca gak harus di buku. Btw ane mau bacanye di kaskus, gak mau di kurio gan
benar menurut pendapat ane masih kurang minat baca di indonesia..lebih banyak baca status orang yg kurang bermanfaat..tapi tetep ane suka baca bbm/sms dari doi ahahaha
Mungkin karena masyarakat Indonesia suka dengan yang instan gan
Membaca buku mereka anggap sebagai kegiatan yang membosankan dan membutuhkan waktu lama, makanya minat baca turun, dan lebih memilih nonton video ketimbang membaca
Membaca buku mereka anggap sebagai kegiatan yang membosankan dan membutuhkan waktu lama, makanya minat baca turun, dan lebih memilih nonton video ketimbang membaca
Sedih gan
Yoi bray, minat membaca sangat sedikit
karna orang indo lebiH suka ngejav kaya atas ane . . daripada baca buku .
#SalamDariBLORA
#SalamDariBLORA
Quote:Original Posted By mbewehkill666 ?
"Komen dulu baru baca" ini slh satunya kali gan
ente sekarang kok jaRang di forum DP bree
#SalamDariBLORA
"Komen dulu baru baca" ini slh satunya kali gan
ente sekarang kok jaRang di forum DP bree
#SalamDariBLORA
wawwwww indonesia rendah banget minat pembacanya
Orang Indonesia lebih suka rumpi bray
kebanyakan baca status orang lain sih bkn baca buku yg mendidik
ohoho ujung2nya aplikasi....
soalnya pada lebih suka updet status brey
soalnya pada lebih suka updet status brey
suka nya koment dulu baru baca
Yg disensus belum semua jadi belum tau pasti
Quote:Original Posted By mbewehkill666 ?
"Komen dulu baru baca" ini slh satunya kali gan
om mbeweh dah jagonya
"Komen dulu baru baca" ini slh satunya kali gan
om mbeweh dah jagonya
ane suka baca koq om
minat bacanya tinggi seh sebenarnya, cuma mereka lebih minat baca status scroll scroll scroll terus sampek capek
Via: Kaskus.co.id
0 comments:
Posting Komentar