Assalamualaikum Selamat datang di Trit Ane
Citizen6, Jakarta Geliat pembangunan terus digencarkan pemerintah pusat dan daerah. Kamu pasti merasakan perubahan suasana berbagai tempat wisata, bangunan, dan jalan raya, kini makin padat. Bila zaman dahulu tempat-tempat wisata masih sepi, di zaman sekarang makin ramai dipenuhi pengunjung. Foto jadul hitam putih di bawah ini akan membawa kamu kembali ke masa lalu. Pernahkah kamu membayangkan, seperti apa foto jadul tempat-tempat wisata zaman dahulu? Selintasan dipikiran kamu: buyut dan kakek nenek kamu mungkin pernah berkunjung ke tempat-tempat wisata tersebut.
1.Jam Gadang, Bukit Tinggi
Bila dibandingkan dengan Jam Gadang pada masa kini, suasana Jam Gadang pada zaman dulu sangatlah berbeda. Dulu para pengunjung yang berwisata ke Jam Gadang ini menggunakan alat transportasi dokar. Selain itu, pengunjung lain hanya berjalan kaki demi melihat lebih dekat Jam Gadang.
2.Kawah Sikidang, Dieng
Kalau pernah berkunjung ke Kawah Sikidang, Dieng, kamu akan disambut dengan pembatas sekaligus penghalang berupa bambu di area wisata ini. Penghalang dan pembatas bambu dibangun untuk keselamatan para pengunjung. Di zaman dahulu rupanya pembatas dan penghalang dari bambu belum dibuat. Dalam foto hitam putih, seorang pria dengan topi khas Belanda tengah berada di kawasan Kawah Sikidang. Ia cukup dekat dengan kawah. Dan tak terlihat begitu banyak pengunjung di kawasan Dieng, yang saat ini dipadati pengunjung dan penjual.
3.Malioboro, Jogja
Foto Malioboro tahun 1936 ini menunjukkan berbagai perbedaan yang sangat mencolok jika dibandingkan dengan Malioboro saat ini. Para penjual pernak-pernik terlihat belum terlihat memadati Malioboro pada zaman itu.
4,Jembatan Ampera, Palembang
Jika dibandingkan dengan pada masa sekarang, Jembata Ampera yang berdiri di atas Sungai Musi ini terlihat sangat gagah, tak banyak kapal disana. Pada masa itu, jembatan harus menggunakan pemberat dibagian tengah jembatan agar kapal besar bisa melewati jembatan ini, dan ketika kapal sudah melewati bagian tengah jembatan, pemberat akan diturunkan agar jalan jembatan bisa menyatu dan bisa dilewati.
5.Candi Borobudur
Dulu, memerlukan waktu hingga 50 tahun untuk membuat Borobudur terlihat menarik seperti sekarang ini pasca ditemukan oleh Raffles, Gubernur Inggris pada masa itu. Stupa-stupa terlihat hancur berantakan dan pohon-pohon tak serapi saat ini.
6.Lawang Sewu, Semarang
Lawang Sewu tempo dulu, digunakan sebagai markas PT KAI yang sebelumnya digunakan sebagai kantor NIS pada zaman Belanda menjajah Indonesia. Dalam foto ini, kereta api sungguhan masih digunakan dan jalurnya di depan Lawang Sewu. Saat ini, kereta sudah menjadi ikon yang ditampilkan di depan Lawang Sewu sebagai hiasan.
7.Monas, Jakarta
Monas sepanjang zaman telah bermetamorfosis menjadi bangunan yang megah dengan emas di puncaknya. Pada zaman dulu, wisata monas juga menjadi menjadi pilihan warga Jakarta untuk berlibur. Simbol perjuangan bangsa yang dibangun pada tahun 1961 ini tak pernah sepi pengunjung hingga saat ini.
Terima kasih sudah mampir di trit ane semoga bermanfaat, Sekian dari ane kalo boleh
sama
Spoiler for :
Citizen6, Jakarta Geliat pembangunan terus digencarkan pemerintah pusat dan daerah. Kamu pasti merasakan perubahan suasana berbagai tempat wisata, bangunan, dan jalan raya, kini makin padat. Bila zaman dahulu tempat-tempat wisata masih sepi, di zaman sekarang makin ramai dipenuhi pengunjung. Foto jadul hitam putih di bawah ini akan membawa kamu kembali ke masa lalu. Pernahkah kamu membayangkan, seperti apa foto jadul tempat-tempat wisata zaman dahulu? Selintasan dipikiran kamu: buyut dan kakek nenek kamu mungkin pernah berkunjung ke tempat-tempat wisata tersebut.
1.Jam Gadang, Bukit Tinggi
Spoiler for :
Bila dibandingkan dengan Jam Gadang pada masa kini, suasana Jam Gadang pada zaman dulu sangatlah berbeda. Dulu para pengunjung yang berwisata ke Jam Gadang ini menggunakan alat transportasi dokar. Selain itu, pengunjung lain hanya berjalan kaki demi melihat lebih dekat Jam Gadang.
2.Kawah Sikidang, Dieng
Spoiler for :
Kalau pernah berkunjung ke Kawah Sikidang, Dieng, kamu akan disambut dengan pembatas sekaligus penghalang berupa bambu di area wisata ini. Penghalang dan pembatas bambu dibangun untuk keselamatan para pengunjung. Di zaman dahulu rupanya pembatas dan penghalang dari bambu belum dibuat. Dalam foto hitam putih, seorang pria dengan topi khas Belanda tengah berada di kawasan Kawah Sikidang. Ia cukup dekat dengan kawah. Dan tak terlihat begitu banyak pengunjung di kawasan Dieng, yang saat ini dipadati pengunjung dan penjual.
3.Malioboro, Jogja
Spoiler for :
Foto Malioboro tahun 1936 ini menunjukkan berbagai perbedaan yang sangat mencolok jika dibandingkan dengan Malioboro saat ini. Para penjual pernak-pernik terlihat belum terlihat memadati Malioboro pada zaman itu.
4,Jembatan Ampera, Palembang
Spoiler for :
Jika dibandingkan dengan pada masa sekarang, Jembata Ampera yang berdiri di atas Sungai Musi ini terlihat sangat gagah, tak banyak kapal disana. Pada masa itu, jembatan harus menggunakan pemberat dibagian tengah jembatan agar kapal besar bisa melewati jembatan ini, dan ketika kapal sudah melewati bagian tengah jembatan, pemberat akan diturunkan agar jalan jembatan bisa menyatu dan bisa dilewati.
5.Candi Borobudur
Spoiler for :
Dulu, memerlukan waktu hingga 50 tahun untuk membuat Borobudur terlihat menarik seperti sekarang ini pasca ditemukan oleh Raffles, Gubernur Inggris pada masa itu. Stupa-stupa terlihat hancur berantakan dan pohon-pohon tak serapi saat ini.
6.Lawang Sewu, Semarang
Spoiler for :
Lawang Sewu tempo dulu, digunakan sebagai markas PT KAI yang sebelumnya digunakan sebagai kantor NIS pada zaman Belanda menjajah Indonesia. Dalam foto ini, kereta api sungguhan masih digunakan dan jalurnya di depan Lawang Sewu. Saat ini, kereta sudah menjadi ikon yang ditampilkan di depan Lawang Sewu sebagai hiasan.
7.Monas, Jakarta
Spoiler for :
Monas sepanjang zaman telah bermetamorfosis menjadi bangunan yang megah dengan emas di puncaknya. Pada zaman dulu, wisata monas juga menjadi menjadi pilihan warga Jakarta untuk berlibur. Simbol perjuangan bangsa yang dibangun pada tahun 1961 ini tak pernah sepi pengunjung hingga saat ini.
Spoiler for Sumber:
Sumber: phinemo.com/foto-zaman-dulu-ini-tunjukkan-pariwisata-pasa-masa-itu/
Terima kasih sudah mampir di trit ane semoga bermanfaat, Sekian dari ane kalo boleh
sama
pejwan saya buka ya
kok ane gak terharu ya bray ..
apa ane yang gak punya hati ya
lihat pengangguran di bawah ane lebih sedih
kok ane gak terharu ya bray ..
apa ane yang gak punya hati ya
lihat pengangguran di bawah ane lebih sedih
bentar gan,ane baca dlu ya
sma kyak atas dan bawah ane,ane juga kgak terharu gan
sma kyak atas dan bawah ane,ane juga kgak terharu gan
yang bikin terharu apanya gan?
Borobudur terbengkalai breh
Maaf, ane kok ga terharu
utet foto zaman baheula
Iye terharu ane.
Ane ngikut ts aje dah.
Ane ngikut ts aje dah.
Masih sepi manusia dan kendaraan yaa bray..
Sambil ngulek sambel aja gan biar terharu
Mana terharunya gan
Saya sedih liat monas kekurangan gizi Seperti atas dan bawah saya kekurangan gizi.
Behahaha
Behahaha
liat ts ane terharu
merinding yah liat nya
ane sampe nangis guling2 gan, terharu syekaleeeeeee
Keren gan, kayak ane keren...org mapan numpang tebar pesona di pejwan
oh monas dulunya gituu ya gan
wedew masih pada sepi ya gan
ane gak terharu cuma kagum aja
gembok dulu deh
Via: Kaskus.co.id
0 comments:
Posting Komentar