Setelah menunggu selama beberapa bulan, menjelang penutupan jumat ini akhirnya partai-partai telah secara resmi mengajukan calonnya masing-masing
Berikut 3 calon yang akan meramaikan belantika pilkada DKI 2017:
1. Ahok - Djarot
Ahok dan Djarot di usung oleh Partai PDIP, GOLKAR, Partai Hanura, dan Partai Nasdem. Pasangan yang sekarang menjabat sebagai gubernur dan wakil gubernur akan maju lagi di pilgub 2017. Ahok dan Djarot akan menggunakan seragam kampanye kotak-kotak seperti saat bersama Jokowi tahun 2012 silam. Tapi ingat ya, Ahok bukan petahana yang menang pilkada tahun 2012 kemaren Jokowi bukan ahok
Quote:JAKARTA, KOMPAS.com
� Penantang pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat perlu berpikir secara apik dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Perlu menyusun strategi agar tak bertanding sia-sia dengan ujung kekalahan.
Direktur Eksekutif Lingkar Madani Indonesia Ray Rangkuti mengungkapkan, bila hanya ada dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Ahok-Djarot dapat menang mudah satu putaran, apalagi pasangan calon penantang Ahok-Djarot berasal dari figur yang kurang populer.
Ray mencontohkan, Sandiaga Uno dan Mardani Ali Sera yang diusung Partai Gerindra dan PKS belum dapat menyaingi pasangan petahana. Oleh karena itu, perlu strategi khusus untuk membuat peluang Ahok-Djarot tidak menang mudah dalam satu putaran.
Ray melihat, dengan adanya pasangan calon alternatif di luar Ahok-Djarot dan Sandiaga-Mardani, Pilkada DKI Jakarta 2017 berpotensi besar terjadi dua putaran.
Pasangan dari koalisi alternatif ini dapat meraup suara yang tak berpihak kepada Ahok-Djarot dan Sandiaga-Mardani. Namun, pasangan alternatif ini harus dari figur populer dan teruji di publik.
"Nama-nama seperti Anies Baswedan dan Rizal Ramli pantas dipertimbangkan oleh partai tersisa," kata Ray di Dre's Kopitiam, Jakarta Pusat, Rabu (21/9/2016). (Baca: Pertemuan di Cikeas, Akankah Lahir Pasangan Penantang Ahok-Djarot?)
Partai yang dianggap belum menentukan sikap ialah Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Bila Ahok-Djarot tak menang dalam satu putaran, penantangnya bisa menyeimbangkan pada putaran kedua. Sebab, besar kemungkinan mereka akan bergabung untuk menantang Ahok-Djarot.
"Yang penting targetnya jangan sampai 50 persen plus satu dulu. Nanti mereka menyeimbangkan diri dengan pasangan Ahok-Djarot," kata Ray.
Sumber:
Strategi ahok dan jarot
2. Agus Harimurti Yudhoyono- Sylviana Murni
Mayor Inf. Agus Harimurti Yudhoyono, M.Sc, M.PA dan Sylviana Munir diusung oleh Partai Demokrat, Partai PPP, Partai PKB, Partai PAN. Dengan demikian Mayor Agus Yudhoyono harus mengundurkan diri dari militer. Sedangkan Sylviana Murni merupakan orang yang expert dalam birokrasi. Keduanya harus mengundurkan diri dari jabatan sekarang, sayang sekali ya gan
Quote:BOGOR, KOMPAS.com
� Koalisi Cikeas memberikan pesan khusus kepada pasangan Basuki Tjahja Purnama-Djarot Saiful Hidayat yang akan bertarung pada Pilkada DKI 2017 nanti.
Koalisi ini sebelumnya telah menyatakan dukungannya kepada pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni.
"Tentu mari kita berkompetisi secara fair dan baik, menampilkan cara-cara yang baik ke masyarakat Jakarta. Toh, aturan main diatur di aturan," kata Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Hinca Panjaitan, Jumat (23/9/2016) dini hari.
Setidaknya, ada empat partai yang memberikan dukungan kepada pasangan Agus-Sylvi. Keempat partai itu ialah Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
(Baca: Koalisi Cikeas Usung Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni)
Jika digabungkan, jumlah kursi yang dimiliki keempat partai itu di DPRD DKI ada 28 kursi. Munculnya nama pasangan Agus-Sylvi, diklaim Hinca, merupakan hasil kesepakatan bulat yang telah diambil bersama.
"Dihitung jumlah kursi juga, Demokrat dan PPP sama saja. Karena itu, kita bermusyawarah dengan baik," ujarnya.
Menurut dia, hari ini kedua orang itu akan meminta izin kepada atasan mereka masing-masing untuk mundur dari kesatuannya.
(Baca: Ini Alasan Koalisi Cikeas Usung Agus Yudhoyono-Sylviana Murni pada Pilkada DKI)
Agus seperti diketahui masih berstatus sebagai perwira TNI AD aktif yang menjabat sebagai Komandan Batalyon Infanteri Mekanis 203/Arya Kemuning, sedangkan Sylvi saat ini masih menjabat sebagai Deputi Gubernur bidang Kebudayaan dan Pariwisata.
Setelah keduanya mundur, barulah mereka akan mendaftarkan diri secara resmi ke KPUD DKI Jakarta, Jumat malam
Sumber :
Agus Yudhoyono dan Sylviana Munir
3. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno
Anies Baswedan dan Sandiaga Uno diusung oleh Partai Gerinda dan Partai PKS. Anies Baswedan merupakan mantan menteri pendidikan yang baru saja diberhentikan oleh Presiden Jokowi. Sedangkan Sandiaga Uno merupakan pengusaha sukses tanah air.
Quote:
JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Gerindra Desmond Junaidi Mahesa membenarkan kabar yang menyatakan partainya bersama PKS bakal mengusung pasangan Sandiaga Uno dan Anies Baswedan dalam Pilgub DKI Jakarta.
"Iya, kabar itu benar dan sudah pasti, pukul 14.30 kami berangkat menuju KPUD DKI Jakarta dari Kertanegara," kata Desmond saat dihubungi Kompas.com, Jumat (23/9/2016).
Namun, ia menolak untuk membeberkan komposisi calon gubernur dan wakil gubernur dari dua nama tersebut.
"Kalau soal itu tunggu aja nanti di KPUD DKI Jakarta, nanti kita akan sama-sama tahu di sana," lanjut Desmond.
(baca: SBY Sempat Kaget Saat Tiga Parpol Minta Agus Yudhoyono Dijadikan Cagub)
Saat dikonfirmasi kembali terkait elektabilitas, Desmond seolah membenarkan bila mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu yang akan dipasang sebagai calon gubenur.
"Ya, kalau elektabilitas secara akal sehat pasti Anies lebih unggul dibandingkan Agus Yudhoyono," kata Desmond lagi.
(Baca: Ini Alasan Koalisi Cikeas Usung Agus Yudhoyono-Sylviana Murni pada Pilkada DKI)
Sebelumnya, PKS dan Gerindra telah mendeklarasikan pasangan calon Sandiaga Uno - Mardani Ali Sera sebagai calon gubernur dan wakil gubernur di Pilgub DKI.
Namun komposisi tersebut berubah setelah Poros Cikeas mengusung Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni. Poros itu berisi Demokrat, PPP, PKB dan PAN.
Empat parpol itu sempat berkomunikasi dengan PKS dan Gerindra. Namun, kedua parpol itu memilih mengusung pasangan calon sendiri.
(Baca: Cerita di Balik Munculnya Nama Agus Yudhoyono dari Poros Cikeas)
Adapun pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Syaiful Hidayat sudah mendaftarkan ke KPUD DKI. Pasangan itu diusung PDI-P, Partai Golkar, Nasdem dan Hanura.
sumber:
Anies Baswedan dan Sandiaga Uno
Itulah 3 pasangan yang akan maju di pilgub nanti. Bisa dipastikan tidak ada tambahan calon dari Partai Politik maupun Independen karena waktu pendaftaran yang tidak memungkinkan bagi calon independen dan kebanyakan partai pemilik kursi sudah mengajukan calonnya masing-masing. Bagi agan-aganwati yang berKTP jakarta silahkan pilih pemimpin dengan bijak. Kalau yang diluar DKI silahkan menikmati sandiawara politik yang akan disiarkan di Televisi Nasional hahah
Berikut 3 calon yang akan meramaikan belantika pilkada DKI 2017:
1. Ahok - Djarot
Ahok dan Djarot di usung oleh Partai PDIP, GOLKAR, Partai Hanura, dan Partai Nasdem. Pasangan yang sekarang menjabat sebagai gubernur dan wakil gubernur akan maju lagi di pilgub 2017. Ahok dan Djarot akan menggunakan seragam kampanye kotak-kotak seperti saat bersama Jokowi tahun 2012 silam. Tapi ingat ya, Ahok bukan petahana yang menang pilkada tahun 2012 kemaren Jokowi bukan ahok
Quote:JAKARTA, KOMPAS.com
� Penantang pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat perlu berpikir secara apik dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Perlu menyusun strategi agar tak bertanding sia-sia dengan ujung kekalahan.
Direktur Eksekutif Lingkar Madani Indonesia Ray Rangkuti mengungkapkan, bila hanya ada dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Ahok-Djarot dapat menang mudah satu putaran, apalagi pasangan calon penantang Ahok-Djarot berasal dari figur yang kurang populer.
Ray mencontohkan, Sandiaga Uno dan Mardani Ali Sera yang diusung Partai Gerindra dan PKS belum dapat menyaingi pasangan petahana. Oleh karena itu, perlu strategi khusus untuk membuat peluang Ahok-Djarot tidak menang mudah dalam satu putaran.
Ray melihat, dengan adanya pasangan calon alternatif di luar Ahok-Djarot dan Sandiaga-Mardani, Pilkada DKI Jakarta 2017 berpotensi besar terjadi dua putaran.
Pasangan dari koalisi alternatif ini dapat meraup suara yang tak berpihak kepada Ahok-Djarot dan Sandiaga-Mardani. Namun, pasangan alternatif ini harus dari figur populer dan teruji di publik.
"Nama-nama seperti Anies Baswedan dan Rizal Ramli pantas dipertimbangkan oleh partai tersisa," kata Ray di Dre's Kopitiam, Jakarta Pusat, Rabu (21/9/2016). (Baca: Pertemuan di Cikeas, Akankah Lahir Pasangan Penantang Ahok-Djarot?)
Partai yang dianggap belum menentukan sikap ialah Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Bila Ahok-Djarot tak menang dalam satu putaran, penantangnya bisa menyeimbangkan pada putaran kedua. Sebab, besar kemungkinan mereka akan bergabung untuk menantang Ahok-Djarot.
"Yang penting targetnya jangan sampai 50 persen plus satu dulu. Nanti mereka menyeimbangkan diri dengan pasangan Ahok-Djarot," kata Ray.
Sumber:
Strategi ahok dan jarot
2. Agus Harimurti Yudhoyono- Sylviana Murni
Mayor Inf. Agus Harimurti Yudhoyono, M.Sc, M.PA dan Sylviana Munir diusung oleh Partai Demokrat, Partai PPP, Partai PKB, Partai PAN. Dengan demikian Mayor Agus Yudhoyono harus mengundurkan diri dari militer. Sedangkan Sylviana Murni merupakan orang yang expert dalam birokrasi. Keduanya harus mengundurkan diri dari jabatan sekarang, sayang sekali ya gan
Quote:BOGOR, KOMPAS.com
� Koalisi Cikeas memberikan pesan khusus kepada pasangan Basuki Tjahja Purnama-Djarot Saiful Hidayat yang akan bertarung pada Pilkada DKI 2017 nanti.
Koalisi ini sebelumnya telah menyatakan dukungannya kepada pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni.
"Tentu mari kita berkompetisi secara fair dan baik, menampilkan cara-cara yang baik ke masyarakat Jakarta. Toh, aturan main diatur di aturan," kata Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Hinca Panjaitan, Jumat (23/9/2016) dini hari.
Setidaknya, ada empat partai yang memberikan dukungan kepada pasangan Agus-Sylvi. Keempat partai itu ialah Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
(Baca: Koalisi Cikeas Usung Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni)
Jika digabungkan, jumlah kursi yang dimiliki keempat partai itu di DPRD DKI ada 28 kursi. Munculnya nama pasangan Agus-Sylvi, diklaim Hinca, merupakan hasil kesepakatan bulat yang telah diambil bersama.
"Dihitung jumlah kursi juga, Demokrat dan PPP sama saja. Karena itu, kita bermusyawarah dengan baik," ujarnya.
Menurut dia, hari ini kedua orang itu akan meminta izin kepada atasan mereka masing-masing untuk mundur dari kesatuannya.
(Baca: Ini Alasan Koalisi Cikeas Usung Agus Yudhoyono-Sylviana Murni pada Pilkada DKI)
Agus seperti diketahui masih berstatus sebagai perwira TNI AD aktif yang menjabat sebagai Komandan Batalyon Infanteri Mekanis 203/Arya Kemuning, sedangkan Sylvi saat ini masih menjabat sebagai Deputi Gubernur bidang Kebudayaan dan Pariwisata.
Setelah keduanya mundur, barulah mereka akan mendaftarkan diri secara resmi ke KPUD DKI Jakarta, Jumat malam
Sumber :
Agus Yudhoyono dan Sylviana Munir
3. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno
Anies Baswedan dan Sandiaga Uno diusung oleh Partai Gerinda dan Partai PKS. Anies Baswedan merupakan mantan menteri pendidikan yang baru saja diberhentikan oleh Presiden Jokowi. Sedangkan Sandiaga Uno merupakan pengusaha sukses tanah air.
Quote:
JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Gerindra Desmond Junaidi Mahesa membenarkan kabar yang menyatakan partainya bersama PKS bakal mengusung pasangan Sandiaga Uno dan Anies Baswedan dalam Pilgub DKI Jakarta.
"Iya, kabar itu benar dan sudah pasti, pukul 14.30 kami berangkat menuju KPUD DKI Jakarta dari Kertanegara," kata Desmond saat dihubungi Kompas.com, Jumat (23/9/2016).
Namun, ia menolak untuk membeberkan komposisi calon gubernur dan wakil gubernur dari dua nama tersebut.
"Kalau soal itu tunggu aja nanti di KPUD DKI Jakarta, nanti kita akan sama-sama tahu di sana," lanjut Desmond.
(baca: SBY Sempat Kaget Saat Tiga Parpol Minta Agus Yudhoyono Dijadikan Cagub)
Saat dikonfirmasi kembali terkait elektabilitas, Desmond seolah membenarkan bila mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu yang akan dipasang sebagai calon gubenur.
"Ya, kalau elektabilitas secara akal sehat pasti Anies lebih unggul dibandingkan Agus Yudhoyono," kata Desmond lagi.
(Baca: Ini Alasan Koalisi Cikeas Usung Agus Yudhoyono-Sylviana Murni pada Pilkada DKI)
Sebelumnya, PKS dan Gerindra telah mendeklarasikan pasangan calon Sandiaga Uno - Mardani Ali Sera sebagai calon gubernur dan wakil gubernur di Pilgub DKI.
Namun komposisi tersebut berubah setelah Poros Cikeas mengusung Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni. Poros itu berisi Demokrat, PPP, PKB dan PAN.
Empat parpol itu sempat berkomunikasi dengan PKS dan Gerindra. Namun, kedua parpol itu memilih mengusung pasangan calon sendiri.
(Baca: Cerita di Balik Munculnya Nama Agus Yudhoyono dari Poros Cikeas)
Adapun pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Syaiful Hidayat sudah mendaftarkan ke KPUD DKI. Pasangan itu diusung PDI-P, Partai Golkar, Nasdem dan Hanura.
sumber:
Anies Baswedan dan Sandiaga Uno
Itulah 3 pasangan yang akan maju di pilgub nanti. Bisa dipastikan tidak ada tambahan calon dari Partai Politik maupun Independen karena waktu pendaftaran yang tidak memungkinkan bagi calon independen dan kebanyakan partai pemilik kursi sudah mengajukan calonnya masing-masing. Bagi agan-aganwati yang berKTP jakarta silahkan pilih pemimpin dengan bijak. Kalau yang diluar DKI silahkan menikmati sandiawara politik yang akan disiarkan di Televisi Nasional hahah
Newbie baru latihan nulis gan . Cendolnya dong 
yakin pendukung PKS bisa nerima anis? krn.... 
incumbent pasti menang 
novi78 biar kejang2
novi78 biar kejang2
pendukung pks bakalan bingung
kan anies...Elektabilitas ahok turun,
Sekarang lawannya Muda, Cerdas, Santun,,,
Menarik nih Pillkada DKI 2017,
Panastak kejet-kejet
Sekarang lawannya Muda, Cerdas, Santun,,,
Menarik nih Pillkada DKI 2017,
Panastak kejet-kejet
Amin2 YRA 
link?
Mang Anis kenapa gan
Bang yusril bela siapa nih? SBY reborn?
menariknya dari 3 pasangan INI belum ada seorangpun yg pernah menang pilkada DKI.
INI pasti rame
INI pasti rame
gw dukung Yusril Uno .... 
lah, Uno cuma jadi wakil ??
Quote:Original Posted By allanlexuz30 ?
Mang Anis kenapa gan
penasaran gan? tanya google aja soal sejarah anis dgn PKS
pendukung PKS ibarat disuruh makan duren beserta kulitnya
Mang Anis kenapa gan
penasaran gan? tanya google aja soal sejarah anis dgn PKS
pendukung PKS ibarat disuruh makan duren beserta kulitnya
nastak kejet2 liat anis uno yg maju... harapan mereka kan ucil biar gampang dibulli...
Quote:Original Posted By aanpambudi ?
Setelah menunggu selama beberapa bulan, menjelang penutupan jumat ini akhirnya partai-partai telah secara resmi mengajukan calonnya masing-masing
Berikut 3 calon yang akan meramaikan belantika pilkada DKI 2016
1. Ahok - Jarot
Ahok dan Jarot di usung oleh Partai PDIP, GOLKAR, Partai Hanura, dan Partai Nasdem. Pasangan yang sekarang menjabat sebagai gubernur dan wakil gubernur akan maju lagi di pilgub 2017. Ahok dan jarot akan menggunakan seragam kampanye kotak-kotak seperti saat bersama jokowi tahun 2015 silam
Strategi ahok dan jarot
2. Agus Harimurti Yudhoyono- Sylviana Munir
Letkol Agus yudhoyono dan Sylviana Munir diusung oleh Partai Demokrat, Partai PPP, Partai PKB, Partai PAN. Dengan demikian Letkol Agus harus mengundurkan diri dari militer. Sedangkan Sylviana Munir merupakan orang yang expert dalam birokrasi
Agus Yudhoyono dan Sylviana Munir
3. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno
Anies Baswedan dan Sandiaga Uno diusung oleh Partai Gerinda dan Partai PKS. Anies Baswedan merupakan mantan menteri pendidikan yang baru saja diberhentikan oleh Presiden Jokowi. Sedangkan Sandiaga Uno merupakan pengusaha sukses tanah air.
Anies Baswedan dan Sandiaga Uno
Itulah 3 pasangan yang akan maju di pilgub nanti. Bisa dipastikan tidak ada tambahan calon dari Partai Politik maupun Independen. Bagi agan-aganwati yang berKTP jakarta silahkan pilih pemimpin dengan bijak. Kalau yang diluar DKI silahkan menikmati sandiawara politik yang akan disiarkan di Televisi Nasional hahah
berita yang masuk room bp harus copas dari situs berita dan menyertakan link
berita tulisan pribadi masukin citizen journal
awas, momod disini galak2
Setelah menunggu selama beberapa bulan, menjelang penutupan jumat ini akhirnya partai-partai telah secara resmi mengajukan calonnya masing-masing
Berikut 3 calon yang akan meramaikan belantika pilkada DKI 2016
1. Ahok - Jarot
Ahok dan Jarot di usung oleh Partai PDIP, GOLKAR, Partai Hanura, dan Partai Nasdem. Pasangan yang sekarang menjabat sebagai gubernur dan wakil gubernur akan maju lagi di pilgub 2017. Ahok dan jarot akan menggunakan seragam kampanye kotak-kotak seperti saat bersama jokowi tahun 2015 silam
Strategi ahok dan jarot
2. Agus Harimurti Yudhoyono- Sylviana Munir
Letkol Agus yudhoyono dan Sylviana Munir diusung oleh Partai Demokrat, Partai PPP, Partai PKB, Partai PAN. Dengan demikian Letkol Agus harus mengundurkan diri dari militer. Sedangkan Sylviana Munir merupakan orang yang expert dalam birokrasi
Agus Yudhoyono dan Sylviana Munir
3. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno
Anies Baswedan dan Sandiaga Uno diusung oleh Partai Gerinda dan Partai PKS. Anies Baswedan merupakan mantan menteri pendidikan yang baru saja diberhentikan oleh Presiden Jokowi. Sedangkan Sandiaga Uno merupakan pengusaha sukses tanah air.
Anies Baswedan dan Sandiaga Uno
Itulah 3 pasangan yang akan maju di pilgub nanti. Bisa dipastikan tidak ada tambahan calon dari Partai Politik maupun Independen. Bagi agan-aganwati yang berKTP jakarta silahkan pilih pemimpin dengan bijak. Kalau yang diluar DKI silahkan menikmati sandiawara politik yang akan disiarkan di Televisi Nasional hahah
berita yang masuk room bp harus copas dari situs berita dan menyertakan link
berita tulisan pribadi masukin citizen journal
awas, momod disini galak2
hayuk dibaca dgn seksama strateginya...
ane nyimek pertempurannya ajah..
nastak vs nasbung vs naslat vs nasflat vs nasreng..terserah
ane nyimek pertempurannya ajah..
nastak vs nasbung vs naslat vs nasflat vs nasreng..terserah
satu hal yang baik adalah inilah pertama kali nya pilkada de ka i murni semua calon nya gak pake mahar politik ya apa ya ?
Quote:Original Posted By grasakgrusuk123 ?
lah, Uno cuma jadi wakil ??
padahal uno yg keluar modal, ngiklan, cari2 muka mungutin sampah, menonjolkan sesuatu, eeeh malah anis yg last minute tiba2 cagub
lah, Uno cuma jadi wakil ??
padahal uno yg keluar modal, ngiklan, cari2 muka mungutin sampah, menonjolkan sesuatu, eeeh malah anis yg last minute tiba2 cagub
hayo para penganut garis keras mau pilih yang mana? Ahok tapir, Sylvianna perempuan, Anies Baswedan JIL
Via: Kaskus.co.id
0 comments:
Posting Komentar